Feb 25, 2011

Wanita dan Tangisan..





Assalamualaikum w.b.t

Beberapa minggu ni ana sering teringat ketika hendak tidur adakah ana akan bangun semula atau tidak. Takut sangat bila tidur, kita dah tak sempat nak solat tuk waktu solat seterusnya..

Kadang-kadang rasa nak menangis sahaja. Tapi, walaupun jadi macam ni, ana masih lagi gagal bermujahadah untuk berubah dari habit2 buruk ana selama ini. Yela, mungkin di depan orang lain kita akan bersikap alim-alim kucing. Tapi dalam masa kita bersendirian hanya kita, Allah, malaikat, dan syaitan je tahu apa perkara buruk yang kita lakukan..

Menangis..
Sebagai seorang wanita, muslimah, atau perempuan, kita tidak akan lari dari berasa sedih dan menangis..betul atau tidak, ketika setiap kali datang 'waktu' itu kita akan rase tibe2 nak menangis??Itulah indahnya menjadi wanita. Ketika sedih kita menangis, ketika gembira pun kita boleh menangis, ketika takde pape berlaku pun kita boleh menangis..
Menangis bukan tandanya kita lemah, menjeng, atau kememeh..
Menangis itulah cara seorang wanita memotivasikan dirinya..
Dengan menangis, seorang wanita akan berasa kuat selepas melepaskan segala yg terpendam dalam hatinya..
Dengan menagis jugalah, seorang lelaki akan gugur keegoaannya..
(Hebatkan?hehe..) Tapi bukan kami, golongan wanita ni saja2 je nak menangis, tapi itu sahaja cara yang mampu jadi benteng kekuatan kami..

Menurut sebuah buku (Hikmah Terapi Air Mata: Menangis Kerana Allah), wanita menangis 64 kali setiap tahun. Manakala lelaki secara puratanya hanya 17 kali. Ini kajian yang dibuat oleh pakar-pakar kesihatan jiwa (psikologi). Statistik ini berkadaran dengan jangka hayat wanita yang jauh lebih panjang berbanding lelaki. Manakala di kalangan wanita juga, yang lebih banyak menangis ternyata lebih sihat dan lebih panjang usianya berbanding dengan yang kurang menangis.

Menangis dan simbol lemah

Seringkali menangis dikaitkan dengan symbol lemah jiwa dan kekalalan. Ini tidak benar sama sekali. Bahkan di dalam Al-Qur’an dan hadith sendiri disebut beberapa kali tentang anjuran menangis. Antaranya dari ayat Al-Isra’ 109 dan Surh Maryam 58.

Dan mereka menyungkur di atas muka mereka sambil menangis dan mereka bertambah khusyuk’.

Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pemurah kepada mereka, maka mereka menyungkur dengan bersujud dan menangis’.

Nabi Muhammad juga menangis. Para sahabat juga menangis. Kita baca juga betapa ramai pahlawan-pahlawan dan sarjana Islam menangis dan merintih dihadapan Allah. Justru menangis bukanlah lagi symbol lemah dan tidak kuat.

Nah, menangis itu bukan simbol lemah kan? Mari kita sama-sama kaitkan hikmah menangis secara psychology dan scientificnya:

1. Membantu Penglihatan

Air mata ternyata membantu penglihatan seseorang, jadi bukan hanya mata itu sendiri. Cairan yang keluar dari mata dapat mencegah dehidrasi pada membran mata yang mampu membuat penglihatan menjadi kabur.

2. Membunuh bakteria

Tak perlu ubat titis mata, cukup air mata yang berfungsi sebagai antibakteria alami. Di dalam air mata terkandung cairan yang disebut dengan lisozom yang dapat membunuh sekitar 90-95 persen bakteria-bakteria yang tertinggal dari keyboard komputer, pegangan tangga, bersin dan tempat-tempat yang mengandung bakteri, hanya dalam 5 minit.


3. Meningkatkan mood

Seseorang yang menangis bisa menurunkan level depresi karena dengan menangis, mood seseorang akan terangkat kembali. Air mata yang dihasilkan dari tipe menangis karena emosi mengandung 24 persen protein albumin yang berguna dalam meregulasi sistem metabolisme tubuh dibanding air mata yang dihasilkan dari iritasi mata.

4. Mengeluarkan racun

Seorang ahli biokimia, William Frey telah melakukan beberapa studi tentang air mata dan menemukan bahwa air mata yang keluar dari hasil menangis krn emosional ternyata mengandungi racun.

Tapi jangan salah, keluarnya air mata yang beracun itu menandakan bahwa ia membawa racun dari dalam tubuh dan mengeluarkannya melalui mata.

5. Mengurangi stress

Bagaimana menangis boleh mengurangi stress ? Air mata ternyata juga mengeluarkan hormon stress yang terdapat dalam tubuh yaitu endorphin leucine-enkaphalin dan prolactin.

Selain menurunkan level stress, air mata juga membantu melawan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh stress seperti tekanan darah tinggi.

6. Membangun motivasi

Selain baik untuk kesihatan fisik, menangis juga mampu membantu pembangun motivasi. Biasanya seseorang menangis setelah menceritakan masalahnya di depan teman-temannya atau seseorang yang boleh memberikan sokongan, dan hal ini boleh meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan juga bersosial.

7. Melegakan perasaan

Semua orang rasanya merasa demikian. Meskipun anda didera berbagai macam masalah dan cubaan, namun setelah menangis biasanya akan muncul perasaan lega. Setelah menangis, sistem hormon, otak dan jantung akan menjadi lancar, dan hal itu membuat seseorang merasa lebih baik dan lega. Keluarkanlah masalah di fikiranmu melalui menangis, jangan dipendam.



Pada golongan lelaki pula, antum suma taknak pendek umur kan?so, jangan segan2 nak menangis taw, paling kurang pun menangislah ketika solat dan berdoa, itu yg lebih afdal.


Kepada golongan puteri2 suma, berpada-pada lah, jangan sampai kita menangis keluar air mata darah pulak, ataupun nanti jadi macam Kasim Selamat.hehe..


Dari Ibnu Abbas ra. berkata, “Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Ada dua mata yang tidak akan tersentuh oleh api neraka. Mata yang menangis karena takut kepada Alloh. Dan mata yang begadang berjaga dalam jihad fi sabilillah.” (HR. At-Tirmizy, sanad : Hasan Shohih)

Marilah kita sama2 menangis kerana Allah..wallahua'lam..



Sumber:

1) http://ikatkata.wordpress.com/2009/03/09/buku-hikmah-terapi-air-mata-menangis-kerana-allah/
2) http://penadakwah.multiply.com/journal/item/166

No comments: